hit counter

5 S

5S adalah metode untuk meringkas, menata, membersihkan, membina dan menjaga lingkungan kerja yang produktif. Metode ini berasal dari Ford Motor Company lalu disempurnakan oleh Toyota dan berdasarkan pada gagasan sederhana bahwa sebuah sistem produksi yang baik memiliki lingkungan kerja yang bersih dan aman. Dalam bahasa Jepang 5S yang awalnya dari bahasa Inggris: Sort, Set in order, Shine, Standardize, Sustain diterjemahkan menjadi Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke. Dalam bahasa Indonesia diterjemahkan sebagai 5R yaitu Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin.

  • Seiri – Ringkas: menghilangkan segala sesuatu yang tidak diperlukan untuk pekerjaan yang dilakukan.
  • Seiton – Rapi: menempatkan dan mengatur peralatan dan bahan secara efisien.
  • Seiso – Resik: menjaga kebersihan tempat kerja (membersihkan tempat kerja agar bebas dari debu dan sampah)
  • Seiketsu – Rawat: mempertahankan tempat kerja agar tetap ringkas, resik dan rapi
  • Shitsuke – Rajin: disiplin diri sendiri

Jika perusahaan tidak memiliki disiplin untuk mengeksekusi 5S, itu tidak akan memiliki disiplin untuk menyelesaikan pekerjaan standar, pull system, dan teknik lean lainnya.