Rencana bisnis (business plan) adalah dokumen penting yang sangat bermanfaat bila Anda ingin menambah modal dari calon investor, kredit bank dan pinjaman lainnya. Dokumen ini disusun ketika perusahaan “go public” atau menawarkan saham secara privat. Anda juga pasti diminta oleh bank untuk menyampaikan rencana bisnis ketika mengajukan kredit untuk pembiayaan usaha.
Rencana bisnis tidak hanya menyediakan informasi dan evaluasi kelayakan usaha Anda, tetapi juga mencerminkan kemampuan manajemen Anda. Rencana bisnis yang tersusun dengan baik akan meyakinkan calon investor atau pemberi pinjaman bahwa Anda cakap dan bekerja secara terencana dan terorganisir. Rencana bisnis yang kurang diteliti atau tanpa didukung analisis yang baik menunjukkan bahwa Anda kurang berpengalaman atau kurang bekerja secara terorganisir (bahkan mungkin “asal-asalan”).
Bank pada umumnya menerima banyak proposal kredit setiap hari dan biasanya hanya memiliki sedikit waktu untuk mempelajari satu per satu. Itu berarti rencana bisnis Anda hanya memiliki beberapa menit untuk membuat kesan yang baik, dan harus dapat berperan sebagai alat penjualan awal. Rencana bisnis yang baik akan memberi Anda peluang yang lebih besar dibandingkan proposal-proposal lain untuk mendapatkan pembiayaan.
Menyusun rencana bisnis yang baik membutuhkan waktu dan upaya, namun bernilai investasi dalam jangka panjang. Dokumen ini tidak hanya bermanfaat bagi investor dan pemberi pinjaman luar, tetapi juga dapat menjadi pedoman bagi Anda sendiri dalam mengelola usaha Anda. Rencana bisnis adalah cetak biru yang mengarahkan Anda untuk mencapai tujuan bisnis Anda secara keseluruhan.