Apa saja yang harus diperhatikan ketika menyusun sebuah rencana bisnis? Berikut ini adalah beberapa petunjuk yang perlu Anda dipertimbangkan ketika membuat rencana bisnis Anda:
- Penyusunan rencana bisnis yang baik membutuhkan pemikiran dan perenungan yang seksama. Oleh karena itu, mulailah lebih awal. Luangkan beberapa minggu atau bulan untuk menyelesaikan rencana bisnis Anda.
- Meskipun penyusunan rencana bisnis mungkin terasa rumit dan “ribet” pada awalnya, jangan berkecil hati. Pecahlah menjadi bagian-bagian yang mudah diselesaikan satu per satu.
- Meskipun Anda mungkin memiliki banyak materi yang bisa dimasukkan ke dalam rencana bisnis, buatlah rencana Anda sesingkat dan seringkas mungkin tetapi sudah mencakup segala hal penting dalam bisnis Anda. Rencana bisnis setebal 10-15 halaman dengan spasi rangkap seringkali sudah cukup. Sertakan rincian pendukung untuk diskusi dalam pertemuan selanjutnya.
- Fokus pada tujuan pembaca Anda. Investor atau pemberi pinjaman ingin mengetahui apakah Anda akan dapat mencapai tujuan Anda. Gunakan rencana bisnis Anda untuk menjelaskan bagaimana Anda akan mencapai tujuan bisnis Anda dan mengapa cara Anda masuk akal.
- Hindari deskripsi produk, proses, dan operasi yang sangat teknis. Gunakan istilah awam.
- Rencana bisnis adalah “dokumen hidup”. Perbarui dokumen tersebut sesuai perkembangan pengetahuan dan penyempurnaan strategi Anda.
- Berusahalah untuk realistis dalam membuat asumsi dan proyeksi hasil Anda. Jujurlah dengan temuan positif maupun negatif.
- Diskusikan risiko bisnis perusahaan Anda. Kredibilitas Anda dapat hancur jika ada risiko dan masalah yang ditemukan sendiri oleh pemberi pinjaman atau investor. (Bila Anda tidak mengetahuinya, berarti Anda tidak cakap. Bila Anda mengetahuinya tapi tidak menyampaikannya, berarti Anda tidak jujur).
- Jangan membuat pernyataan yang mengambang atau tidak berdasar. Sebagai contoh, jangan hanya mengatakan bahwa penjualan akan berlipat dua dalam dua tahun ke depan atau Anda akan menambahkan lini produk baru. Dukung pernyataan And dengan data dan informasi pasar yang mendasari .
- Anda mungkin perlu membuat dua set rencana bisnis: satu untuk internal, satu untuk eksternal. Agar efektif sebagai alat manajemen, rencana bisnis internal biasanya lebih rinci dibandingkan eksternal.